Ia hidup di Sungai Yangtze dan dapat mencapai ukuran panjang sampai 7 meter serta berat 450 kilogram. Dikenal dengan ciri khas tubuh dan moncong panjang, terakhir kali paddlefish terlihat pada tahun 2003 alias 16 tahun silam.
Dikutip detikINET dari CNN, ilmuwan kini meyakini paddlefish sudah punah sepenuhnya di alam liar antara tahun 2005 dan 2010. Sebab, tidak ditemukan lagi bukti bahwa ia masih berkeliaran.
Ikan ini adalah bagian dari grup ikan purba yang disebut telah hidup sejak periode Jurrasic sekitar 200 juta tahun silam. Mereka berkembang paling pesat antara 34 juta sampai 75 juta tahun lalu.
Sampai tahun 1970-an, paddlesfish atau dikenal juga sebagai ikan pedang China masih banyak ditemukan di Sungai Yangtze. Sayangnya, perburuan berlebihan dan berubahnya habitat membuat populasi mereka kian anjlok.
Foto: CNN
|
Pada tahun 2009, paddlefish sudah dikategorikan terancam punah. Sebenarnya China sudah mendeklarasikannya sebagai hewan yang dilindungi secara nasional, akan tetapi pembangunan bendungan di Yangtze memblokir rute migrasinya dan membuat kesulitan berkembang biak.
Meski mungkin sudah terlambat, minggu lalu China telah memberlakukan larangan pemancingan komersial selama 10 tahun di ratusan zona konservasi di sungai Yangtze lantaran populasi beberapa spesies langka merosot.
Wei Qin selaku salah satu tim peneliti menyebutkan bahwa tidak pernah ada lagi penampakan paddlesfish di alam liar selama 1 dekade. Selain itu, juga tidak ada lagi di penangkaran.
"Tidak ada keberhasilan membiakkan paddlefish China di penangkaran. Karenanya, saat mereka sudah tidak ada di alam, spesies ini benar-benar sudah punah," tandasnya.
Simak Video "Ikan Ayu Bakar Khas Jepang yang Mulai Langka"
[Gambas:Video 20detik]
(fyk/fay)
"ikan" - Google Berita
January 09, 2020 at 06:05AM
https://ift.tt/35yr3In
Raja Ikan Air Tawar Dinyatakan Punah! - detikInet
"ikan" - Google Berita
https://ift.tt/2Lm4jo8
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Raja Ikan Air Tawar Dinyatakan Punah! - detikInet"
Post a Comment