Search

Puluhan Ton Ikan Nila di Keramba Jala Apung Sungai Tamiyang Kalsel Mati Mendadak - Kompas.com - KOMPAS.com

BANJAR, KOMPAS.com - Puluhan ton ikan nila di keramba jala apung Sungai Tamiyang, di Desa Awang Bangkal, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan (Kalsel) mati mendadak.

Matinya puluhan ton ikan nila ini sudah terjadi sejak tiga hari terakhir.

Padahal ikan sebulan lagi akan dipanen.

Salah satu petambak ikan nila di Desa Awang Bangkal, Mahmudah mengatakan, tidak mengetahui penyebab matinya ikan nila ditambaknya.


"Kami tidak tahu apa yang menyebabkan ikan-ikan ini mati. Padahal sebulan lagi sudah bisa dipanen," ujar Mahmudah saat dikonfirmasi, Jumat (17/1/2020) sore.

Baca juga: 4 Fakta Pencemaran Bengawan Solo, Ikan Mati hingga Pemerintah dan Polisi Turun Tangan

Menurut Mahmudah, petugas dari Dinas Perikanan Banjar sudah mengambil sampel air di Sungai Tamiyang untuk mencari tau penyebab matinya ikan.

Hingga saat ini pihaknya masih menunggu hasil uji lab.

Mahmudah menambahkan, matinya puluhan ton ikan nila mulai terjadi sejak Rabu (15/1/2020). Puncaknya terjadi pada Kamis dan Jumat hari ini.

Ikan-ikan yang mati  diangkat dari keramba dan dihanyutkan ke sungai. Ini agar ikan lainnya yang masih hidup tidak tercemar.

Mahmudah mengaku, ia dan seluruh petambak di Sungai Tamiyang mengalami kerugian mencapai ratusan juta rupiah.

Baca juga: Setelah 5 Penyu, Kini Ratusan Ikan Mati di Dekat PLTU Bangkulu

Let's block ads! (Why?)



"ikan" - Google Berita
January 17, 2020 at 07:07PM
https://ift.tt/3ajIRuq

Puluhan Ton Ikan Nila di Keramba Jala Apung Sungai Tamiyang Kalsel Mati Mendadak - Kompas.com - KOMPAS.com
"ikan" - Google Berita
https://ift.tt/2Lm4jo8

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Puluhan Ton Ikan Nila di Keramba Jala Apung Sungai Tamiyang Kalsel Mati Mendadak - Kompas.com - KOMPAS.com"

Post a Comment

Powered by Blogger.