Usai Ratusan Ton Ikan Patin Dikonsumsi Jamaah Haji di Tanah Suci, Investor Langsung Berdatangan
TRIBUNMADURA.COM, TULUNGAGUNG -
Kulitas produksi ikan patin asal Kabupaten Tulungagung semakin mendapat pengakuan secara luas.
Sejumlah investor pun siap-siap menanamkan dananya di Tulungagung, di bidang usaha pengolahan ikan patin.
Kepala Dinas Perikanan Tulungagung, sudah ada dua investor yang masuk, yaitu PT Brida di Desa Waung Kecamatan Tulungagung, dan satu lagi perusahaan yang beroperasi di Prigi, Kecamatan Watulimo, Trenggalek.
“Mereka pabriknya di Prigi, tapi mereka mengambil bahan baku ikan patin di Tulungagung,” terang Tatang, Kamis (12/9/2019).
Dua pabrik itu sama-sama punya kapasitas produksi 3-5 ton per hari.
Sementara yang bakal masuk adalah sebuah perusahana BUMN yang menggandeng perusahaan swasta, dan sebuah perusahaan perikanan asal Kalimantan.
Perusahaan BUMN itu mempunyai kapasitas produksi 5-15 ton per hari, sedangkan perusahaan asal Kalimantan 50 ton per hari.
Dinas Perikanan memberi syarat, para investor yang masuk wajib menjalin kemitraan lebih dulu dengan para pembudidaya.
Tatang tidak mau perusahaan yang baru masuk mengambil pembudidaya, mitra perusahaan lama.
"ikan" - Google Berita
September 12, 2019 at 09:54AM
https://ift.tt/306TwTa
Usai Ratusan Ton Ikan Patin Dikonsumsi Jamaah Haji di Tanah Suci, Investor Langsung Berdatangan - Tribun Madura
"ikan" - Google Berita
https://ift.tt/2Lm4jo8
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Usai Ratusan Ton Ikan Patin Dikonsumsi Jamaah Haji di Tanah Suci, Investor Langsung Berdatangan - Tribun Madura"
Post a Comment