TRIBUNNEWS.COM, PROBOLINGGO - Warga digegerkan dengan penemuan mayat Mustofa Sarif (69), yang ditemukan dalam kondisi tangan dan kaki terikat, Selasa (24/12/2019).
Menurut Bustomi, warga setempat, Mustofa ditemukan anaknya, Yuni, pada pagi hari di kolam ikan milik Mustofa di Desa Curahsawo, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo.
"Dia bekerja sebagai petani dan muazin di masjid setempat," kata Bustomi.
Ketika ditemukan, lanjutnya, selain terikat, ada bekas pukulan benda tumpul di bagian kepalanya.
Mustofa ditemukan mengapung di kolam ikan miliknya, yang berada di lereng Bukit Bentar.
Bustomi dan warga lainnya meyakini Mustofa dibunuh karena ada sejumlah keganjilan saat mayatnya ditemukan.
Baca: Seorang Remaja di Minahasa Tenggara Ditikam Hingga Tewas Saat Berada di Pelukan Sang Ibu
Baca: Pria di Ogan Ilir Tewas Bersimbah Darah Setelah Sempat Dituding Curi Dongkrak
Baca: Terlibat Cek Cok, Seorang Istri Tega Injak Kemaluan Suami hingga Pingsan
"Kondisinya terikat waktu ditemukan. Perkiraan dia meninggal saat subuh. Karena biasanya dia adzan subuh di masjid sini," ujar Bustomi.
Polisi melakukan olah TKP. Kapolsek Gending AKP Ohim mengatakan, Mustofa ditemukan di kolam pancing miliknya.
"Dia warga Desa Curahsawo. Kalau melihat indikasinya, kasus pembunuhan," ujar Ohim.
Kasat Reskrim Polres Probolinggo AKP Rizky Santoso mengatakan, kepolisian mendalami kasus ini sambil mengamati kebiasaan sehari-hari korban.
"ikan" - Google Berita
December 25, 2019 at 08:36AM
https://ift.tt/39aJ9Dp
Geger Muazin Masjid Ditemukan Mengapung di Kolam Ikan, Kaki dan Tangan Terikat - Tribunnews
"ikan" - Google Berita
https://ift.tt/2Lm4jo8
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Geger Muazin Masjid Ditemukan Mengapung di Kolam Ikan, Kaki dan Tangan Terikat - Tribunnews"
Post a Comment