Search

Hasil Tangkapan Melimpah Untungkan Para Pedagang Ikan - Cendana News

LAMPUNG – Hasil tangkapan nelayan jaring rampus di tempat pendaratan ikan gudang lelang, Kecamatan Teluk Betung Selatan, Bandar Lampung, mengalami peningkatan.

Aminah, pedagang ikan laut, menyebut masa bulan mati atau setelah bulan purnama, nelayan memang mudah mendapat tangkapan. Berbagai jenis ikan laut hasil tangkapan di antaranya simba ekor kuning, tongkol, tenggiri, kakap merah, dan baronang.

Menurutnya, berbagai jenis ikan berukuran kecil, sedang, hingga besar tersebut diperoleh dari hasil pelelangan yang dilakukan nelayan di tempat pendaratan ikan pada sore hari. Pelanggan kerap datang saat sore hari usai proses lelang selesai.

Sejumlah nelayan jaring rampus di tempat pendaratan ikan gudang lelang, Kecamatan Teluk Betung Bandar, Lampung, Sabtu (1/2/2020). -Foto: Henk Widi

Melimpahnya hasil tangkapan, menurut Aminah membuat pedagang bisa menjual berbagai jenis ikan. Pada awal pekan Februari, hasil tangkapan cumi-cumi, rajungan, dan udang, meningkat.

Sebelumnya ia hanya menyediakan sekitar 30 kilogram cumi, kini bisa menyiapkan stok hingga 100 kilogram. Melimpahnya stok membuat harga lebih turun dari sebelumnya.

“Tren harga jual akan menyesuaikan musim tangkapan. Saat nelayan mendapat ikan banyak, harga akan turun,” ungkap Aminah, Sabtu (1/2/2020).

Menurutnya, ikan simba sebelumnya dijual seharga Rp50.000 turun menjadi Rp35.000. Ikan ekor kuning semula Rp50.000 turun menjadi Rp45.000 per kilogram. Sejumlah ikan jenis lain juga mengalami mengalami penurunan mulai Rp10.000 hingga Rp5.000 per  kilogram.

Namun, penurunan harga ikan laut saat hasil tangkapan melimpah, memberi keuntungan. Sebab, dengan harga yang turun, membuat konsumen memilih mengonsumsi ikan laut. Kampanye gemar makan ikan (gemari) ikut memberi dampak positif konsumsi.

“Biasanya saya hanya menjual setengah kuintal, hari ini bisa menjual satu kuintal lebih,” beber Aminah.

Pedagang lain bernama Aini, menyebut akhir pekan ikut mendorong peningkatan penjualan ikan laut. Konsumen yang membeli ikan disebutnya berasal dari restoran, rumah makan dan warung yang menawarkan olahan boga bahari (seafood).

Sejumlah pemilik usaha boga bahari akan memilih ikan segar yang selesai dilelang. Akhir pekan yang identik dengan hari libur membuat pesanan ikan meningkat.

“Langganan tetap dari rumah makan boga bahari, setiap akhir pekan selalu meningkat serta konsumen rumah tangga,” tutur Aini.

Permintaan dari sejumlah usaha rumah makan, menurut Sumini bisa mencapai ratusan kilogram. Jenis ikan yang kerap dijual meliputi tongkol, simba, tenggiri, tengkurungan yang disajikan sebagai kuliner dengan cara dibakar.

Berbagai jenis ikan segar juga diminati konsumen rumah tangga. Dalam sehari, ikan yang dijual puluhan pedagang mencapai 1 hingga 2 ton, dengan rata-rata satu pedagang menjual puluhan kilogram ikan berbagai jenis.

Sumini, salah satu ibu rumah tangga di Teluk Betung, menyebut membeli rajungan dan kepiting. Ia menyebut anggota keluarganya menyukai ikan laut sebagai menu akhir pekan.

Bahan baku kepiting dan rajungan akan diolah dengan bumbu saus tiram. Variasi menu boga bahari kerap menyesuaikan selera anggota keluarganya. Pilihan berbagai jenis kuliner juga kerap diolahnya. karena hasil laut memiliki kandungan gizi yang tinggi.

Let's block ads! (Why?)



"ikan" - Google Berita
February 01, 2020 at 06:51PM
https://ift.tt/390LVtU

Hasil Tangkapan Melimpah Untungkan Para Pedagang Ikan - Cendana News
"ikan" - Google Berita
https://ift.tt/2Lm4jo8

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Hasil Tangkapan Melimpah Untungkan Para Pedagang Ikan - Cendana News"

Post a Comment

Powered by Blogger.